Fakta Mengapa Burung Terbang Dengan Formasi 'V'


| Comment(s)
Kalau kita tinggal di negara 4 musim, maka saat musim gugur akan terlihat rombongan angsa terbang ke arah selatan untuk menghindari musim dingin. Angsa-angsa tersebut terbang dengan formasi berbentuk huruf 'V'.

Berikut ini adalah fakta mengapa rombongan burung tersebut terbang dengan formasi berbentuk huruf 'V'.


1. Kepakan sayap angsa di depan, memberi “daya dukung” bagi angsa di belakangnya. Angsa di belakang tidak perlu susah-payah menembus ‘airwall’ di depannya. Hasilnya, seluruh kawanan angsa dapat menempuh jarak terbang 71 % lebih Jauh daripada kalau setiap angsa harus terbang sendiri-sendiri.

2. Kalau seekor angsa terbang keluar dari formasi rombongan, ia akan merasa berat dan sulit untuk terbang sendirian. Dengan cepat ia akan kembali ke dalam formasi untuk mengambil keuntungan dari daya dukung yang diberikan angsa di depannya.

3. Ketika angsa pemimpin yang terbang di depan menjadi lelah, ia terbang memutar ke belakang formasi, dan angsa lain akan terbang menggantikan posisinya.

4. Angsa-angsa yang terbang dalam formasi mengeluarkan suara riuh-rendah dari belakang memberi semangat kepada angsa yang terbang di depan sehingga kecepatan terbang dapat dijaga.

5. Ketika seekor angsa menjadi sakit, terluka, atau ditembak jatuh, dua angsa lain akan ikut keluar dari formasi bersama angsa tersebut dan mengikutinya terbang turun untuk membantu dan melindungi. Mereka tinggal dengan angsa yang jatuh dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat terbang lagi, tidak sampai mati. Setelah itu mereka akan terbang dengan kekuatan mereka sendiri atau dengan membentuk formasi lain untuk mengejar rombongan mereka.

Sumber


Anda baru saja membaca artikel 'Fakta Mengapa Burung Terbang Dengan Formasi 'V''. Silakan tulis komentar Anda untuk artikel ini pada kotak komentar yang tersedia. Untuk kembali ke daftar isi, klik disini. Terima kasih :)